Satu Hari Di Perpus UPI

Sekitar pukul 09.00 WIB. Udara yang dingin. Kebanyakan mahasiswa sedang berada di kelasnya masing-masing. Memanfaatkan jadwal kelas yang kosong, aku memutuskan untuk berkunjung ke Perpustakaan UPI. Berharap bisa menemukan suasana baru, biar gak bosen liat ruang kelas terus. 

Di awal masuk aku diarahkan untuk menaruh tas ke dalam loker yang sudah disediakan. Setelahnya aku diharuskan melakukan pemindaian KTM (Kartu Tanda Mahasiswa) yang sekaligus menjadi syarat administrasi di sana. Di waktu yang cenderung masih pagi tak disangka tempat ini sudah ramai (kebanyakan di lantai satu). Dengan suasana yang hening dan kondusif. Ada yang membaca buku, mencari buku, mengerjakan tugas, dan lainnya. Fasilitas di sini cukup lengkap. Ada toilet, fasilitas komputer, meja dan kursi yang cukup banyak, kantin, ruang diskusi, ruang seminar, musala, dan lainnya.

Sebagai orang yang jarang ke perpustakaan. Menurutku, kualitas fasilitas dan ketersediaan buku di Perpustakaan UPI tergolong baik. Sempat tidak yakin, ternyata Perpustakaan UPI ada program “night at library” yang mana perpustakaan akan dibuka hingga pukul 19.30 WIB (pada hari senin dan rabu).

Semoga ke depannya, Perpustakaan UPI terus berbenah dan meningkatkan kualitasnya. Selain itu, mahasiswa UPI juga diharapkan dapat memaksimalkan keberadaan Perpustakaan UPI ini. 

Baca juga: Wisuda dan Arak-Arakan UPI 2023

Dokumentasi: Fajri Nurhakim