6 Agustus 2022 menjadi hari bersejarah bagi calon kru UKM Film Satu Layar angkatan 2021. Setelah melalui tahapan kaderisasi yang panjang, mereka akhirnya sampai juga pada ujung perjuangan sebelum akhirnya sah menjadi kru film di UKM Satu Layar. Melalui acara Inaugurasinema MMXXII yang diselenggarakan di Gedung Auditorium PKM UPI, para calon kru (cakru) UKM Film Satu Layar menampilkan 7 film dengan tema dan genre yang sangat beragam.
Dengan harga tiket 5 ribu rupiah, penonton sudah bisa menyaksikan 7 film karya perdana dari para calon kru. Tidak hanya itu, para tamu yang hadir akan mendapatkan popcorn dan minuman untuk menjadi teman selama mereka menyaksikan film.
Mengusung tema “Infinitum” yang berarti’tidak terbatas/terhingga’ diharapkan para calon kru ini akan menciptakan film-film dengan imajinasi, rasa, dan perspektif yang tidak terbatas. Dengan gaya berpakaian gatsby/casual formal, para tamu hadir dengan penampilan terbaik mereka. Hal ini tentu punya tujuan agar mereka bisa mendokumentasikan pakaian mereka di photobooth yang sudah disediakan oleh panitia. Tidak lupa, acara ini juga menjual merchandise berupa stiker, totebag, dan gantungan kunci untuk para tamu yang hadir.
Acara yang dihadiri oleh mahasiswa UPI dan umum ini juga turut dihadiri oleh Drs. Gus Miftah M.Pd selaku pembina UKM Film Satu Layar. Dalam pembukaannya, pembina yang akrab dipanggil Pak Mif ini mengucapkan selamat dan menyampaikan rasa bangganya pada 7 kelompok produksi yang telah menyelesaikan filmnya dengan sangat baik.
Setelah pembukaan dari pembina, acara kemudian dilanjutkan dengan pembukaan oleh Ketua Pelaksana—Rosa Salma Febriliana. Kemudian, ditutup dengan sambutan singkat dari Ketua Umum UKM Satu Layar Fachri Azmi Yustriadi.
Baca juga : Kilas Balik Peristiwa Bandung Lautan Api Lewat Pementasan “Seuneu Bandung”
Acara dibagi menjadi 3 sesi, setiap sesinya diputar 2-3 film yang kemudian diikuti dengan sesi diskusi bersama sutradara dari film-film tersebut. Pada sesi pertama, diputar film “Kenari dan Ledor” yang disutradarai oleh Rosa Salma Febriliana dan Hafiz Rakinza Semanaputra. Film bertema keluarga ini menarik perhatian beberapa penonton hingga beberapa dari mereka pun banyak yang bertanya mengenai proses kreatif di balik penciptaan film ini.
Pada sesi kedua, gelak tawa memenuhi ruang auditorium saat penayangan film bergenre komedi romansa berjudul “Encounter”yang disutradarai oleh Ratu Dewi Hendriantika. Setelah itu, dilanjut film pendek “Di balik Cermin” yang disutradarai oleh Azlin Faqih Mutorib. Lalu, ditutup dengan film “Muara Kanta” yang disutradarai oleh Aji Surya.
Kemudian, di sesi ke tiga, penonton dibuat tegang oleh film pendek yang disutradarai oleh Natasha Angie Amadea yang berjudul “The Scientist”. Acara kemudian ditutup dengan penayangan film yang membuat penonton takjub dan terharu akan ceritanya, sebuah film yang disutradarai oleh Adzka Pramuditha berjudul “We Survived Today”. Kedua film tersebut mendapatkan sambutan pujian serta apresiasi dari para penonton saat sesi diskusi.
Acara kemudian ditutup dengan sesi foto bersama para panitia dan tamu yang hadir. Dengan begitu, berakhirlah acara Inaugurasinema 2022 yang sekaligus menjadi awal kehidupan untuk para cakru yang kini sah menjadi anggota resmi Satu Layar angkatan 2022. Semoga semangat yang tertanam pada jiwa-jiwa mereka tetap berkobar dalam berkarya, seperti slogan Satu Layar “Jelajahi dunia dengan karya!”.
Baca juga: Teater Kemat Jaran Goyang: Batas Tipis antara Cinta dan Obsesi
Penulis: Salsabila Izzati Alia
Editor: Nenden Nur Intan