Bagiku Maafku, Bagimu Maafku (Juga)

Oleh My iDea

Sebagai pemimpin untuk seluruh raga ini
Maafku bercucuran dari setiap penyesalan
Tetes-tetes gelap terus bermuara
Membanjiri
Menenggelamkan mata ini
Menjauhkannya dari cahaya
Membutakan sorotannya

Betapa menderitanya otak ini
Yang tak pernah berhenti berguna
Dengan wacana yang tak sepenuhnya terwacanakan
Dengan kalimat yang tak pernah lengkap
Dengan harapan yang tak memiliki bayangan

Setiap napas mengalir dengan debu pembakaran
Dengan kebahagiaan yang tak menentu
Kadang lepas
Kadang tersendat
Kadang harus dipaksa untuk tidak demikian
Sesekali lambung tertekan
Karena kerja yang tak beraturan
Kaki yang selalu disibukkan
Tanpa henti
Tanpa tujuan
Penuh persimpangan

Tubuhku yang memprihatinkan
Dengan penuh keyakinan
Dengan penuh perhitungan
Dengan penuh pembacaan
Dengan penuh perhatian
Dengan penuh kekecewaan
Terimalah maaf ini
Yang penuh dengan segala kesemogaan
Dan untuk setiap waktu
Yang menantikan pagi

Baca Juga: K.K.K (Kakak-Kakak Konservatif)

Penulis: My iDea
Editor: Fryan Septiansyah