Fiksi Mini
Alfaza Metini
Pertanyaan Hidup
Jawabanku sederhana: aku hidup hari ini, kemudian mati. Tanpa tahu pernyataan itu berasal dari mana: apakah semacam ketiduran yang tidak bisa dijelaskan selain lelah?
Cermin
Aku melihat dirinya bengong, ia tidak mengenali dirinya. Sesaat ia tersenyum, benda yang memantulkan sosoknya itu terlihat retak.
Asbak
Dibandingkan benda lain yang sering dicuci sekali pakai, ia sering iri. Tubuhnya seringkali kusam oleh abu, bekas bumbu, tulang ayam, kecap, dan lain sebagainya: yang membuat dirinya selalu tersimpan di pojok ruangan. Ia sering penasaran, kapan ia bisa berlari, meski kadang ada yang punya kaki. Bisakah ia ke kamar mandi dan membasuh dirinya sendiri?
Ampas Kopi Hitam dan Sebatang Rokok
Ampas dari gelas bekas kopi hitam itu, jadi waktu yang mengendap dari diskusi yang berhenti. Awal mula pembicaraan jadi asap yang mengepul kemudian mati menjadi abu, sebab sebatang rokok itu jadi Stopwatch.
Baca juga: Kuat, Kila
Penulis: Alfaza Metini