Sabtu (24/07), SDN 097 Cirateun Kulon melangsungkan kegiatan penutupan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) secara virtual melalui Google Meets. Sebelumnya, di mulai dari hari Senin hingga Jumat, para siswa dari kelas 1 sampai kelas 6 telah melaksanakan kegiatan MPLS yang juga dilakukan secara daring. Para siswa dengan antusias dan semangatnya mengikuti kegiatan sampai akhir secara lancar. Tugas-tugas yang diberikan selama kegiatan MPLS pun dikerjakan dan telah dikumpulkan kepada guru wali kelas masing-masing.
Kegiatan penutupan ini dimulai pada pukul 09.13 WIB, dan dibuka dengan doa yang dipimpin oleh Ibu Kadarisah Sadikin selaku pewara. Ada 91 peserta yang terdiri dari kepala sekolah, guru, siswa, dan mahasiswa KKN Tematik MDBPE-MBKM UPI. Sebelum ke acara sambutan dari Kepala Sekolah SDN 097 Cirateun Kulon, Ibu Kadarisah memberikan informasi terlebih dahulu terkait aturan seragam untuk para siswa selama pembelajaran daring. Selama 6 hari sekolah dalam 1 minggu, ada hari tertentu yang mengharuskan siswa mengenakan seragam khusus, seperti pada hari Kamis. Siswa diwajibkan untuk mengenakan pakaian daerah sebagaimana aturan dari pemerintah.
“Hari Kamis, karena kita berada di daerah Sunda, Pak Walikota memberikan edaran agar kita mencintai daerah kita dengan menggunakan baju pangsi untuk anak laki-laki, dan kebaya untuk anak perempuan.” Ujar pewara.
Setelah arahan dari Bu Kadarisah, acara dilanjutkan ke sambutan kelapa sekolah oleh Bapak Endang Sudiana. Dalam sambutannya ia menyampaikan beberapa pesan terkait pembelajaran daring yang akan dilaksanakan selama 1 semester ke depan, dan nasihat-nasihat kepada para siswa agar selalu menjaga diri untuk tetap sehat, karena pandemi Covid-19 yang kembali mengganas.
“Alhamdulillah kegiatan yang kalian lakukan selama seminggu ini sudah selesai. Mudah-mudahan memberikan pengetahuan dan pencerahan dari kegaitan perkenalan maupun observasi tentang lingkungan yang telah bapak dan ibu perkenalkan yang insya Allah, mudah-mudahan memberikan sedikit banyak pengalaman di lingkungan sekolah kita seperti apa.” Ujar Bapak Endang di awal sambutannya. Beliau juga menyampaikan ulang mengenai aturan seragam yang harus dipatuhi siswa selama pembelajaran daring.
Setelah sambutan dari kepala sekolah, acara dipandu kembali oleh pewara. Bu Kadarisah selaku pewara mengingatkan kepada siswa yang belum mengumpulkan tugas MPLS untuk segera mengumpulkan kepada wali kelas masing-masing, agar tugas dapat segera dinilai.
Tak terasa, sampailah kegiatan di penghujung acara. Kegiatan ditutup oleh tepuk semangat yang dilakukan oleh seluruh siswa sebagai bentuk ekspresi bahwa mereka selalu semangat dalam menjalani kegiatan pembelajaran daring yang akan datang.
Baca juga : Tanggapan dan Harapan terpilihnya Madame Dini sebagai Dekan
Penulis : Desrina Nuraffifah
Editor : Neni Dwi Astuti
