Peringatan Hari Sejuta Pohon di Kelurahan Pasawahan

Tepat hari ini (10/01/2020), sambil memperingati Hari Sejuta Pohon Sedunia, seluruh desa dan kelurahan di Kab. Bandung melaksanakan kegiatan Gerakan Menanam Pohon. Salah satu lokasi penanaman pohon tersebut berada di bantaran sungai Kampung Citepus, RW. 01, Kel. Pasawahan, Kec. Dayeuhkolot.

Peserta yang ikut andil menyukseskan kegiatan di Kel. Pasawahan ini terdiri atas warga di setiap RT dan RW, Pegawai Kelurahan, Linmas, Babinsa, Babinkamtibmas, Mahasiswa dari UPI serta Unair, dan Ormas dari GNBI serta Asgar. Mereka tampak antusias menggali lubang di sepanjang bantaran Sungai Citarum di Kampung Citepus. Mereka saling bahu membahu sejak pukul 07.00 WIB.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Dansektor VII Kolonel Kav Purwadi dan Kepala Kelurahan Pasawahan Mamet. Mamet mengatakan bahwa tujuan dari penanaman pohon ini adalah untuk penghijauan daerah sekitar bantaran sungai dan juga meminimalisasi erosi serta banjir di wilayah tersebut.

Gerakan Menanam Pohon ini belum selesai, baru dilakukan penggalian lubang saja. Hal ini dikarenakan lubang yang telah digali mesti dibiarkan 1—2 hari terlebih dahulu dan diberi pupuk agar oksigen yang di dalam tanah dapat keluar.
“Idealnya, kita buat lubang dulu, 1—2 hari. Baru, ditanami tanaman supaya gas yang di dalam tanah itu keluar. Lalu setelah ditanam, pohon-pohon tersebut diikat ke bambu agar tidak jatuh,” ucap Mamet, ketika menjelaskan teknis penanaman di lokasi kegiatan.

Randi, selaku Ketua Kelompok KKN UPI yang mengabdi di wilayah tersebut mengatakan bahwa kegiatan tersebut bagus sekali, khususnya apabila dikaitkan dengan penghijauan dan perbaikan resapan air di bantaran Sungai Citarum. Tanggapan tak jauh beda juga diucapkan oleh Syifa selaku Ketua Kelompok KKN Unair. Hanya saja Syifa menyayangkan kegiatan ini karena dirasa belum maksimal, sebab masih ada lokasi penanaman yang tidak tepat. Misalnya penanaman yang dilakukan di wilayah yang sudah hijau dan ditanam bersebelahan dengan pohon-pohon besar.
“Agak disayangkan juga sih, kita melakukan penanaman di beberapa poin, namun ada poin yang sudah hijau, namun beberapa poin yang belum hijau belum dimaksimalkan,” ujar Syifa.