Judul Buku: Semiotik dan Kajian Wacana Interaktif di Internet
Penulis Buku: Aceng Ruhendi Saifullah
Penerbit Buku: UPI Press
Cetakan: Cetakan kedua, September 2020
Tebal Buku: 122 halaman
ISBN: 978-602-5643-64-4
Semiotik berasal dari bahasa Yunani semeion yang artinya tanda. Semiotika adalah ilmu yang mempelajari tanda. Pengertian semiotik menurut Charles Sander Pierce adalah penalaran logis manusia melalui tanda, yang mana manusia hanya bernalar melalui tanda.
Banyak sekali buku yang membahas teori pengkajian semiotik. Salah satunya adalah buku Semiotik dan Kajian Wacana Interaktif di Internet. Buku ini membahas kajian tanda dan makna wacana interaktif di media berita siber dengan tujuan untuk menelusuri dan memperlihatkan proses demokratisasi yang berlangsung di Indonesia melalui wacana interaktif pada media berita siber. Kajian dalam buku terdapat beberapa kasus tanggapan dan bertumpu pada teori semiotik Pierce dan pendekatan CMDA (Computer Mediated Discourse Analysis) dari Herring.
Buku ini terdiri dari 4 bab. Bab I membahas tentang ancangan menuju kajian bahasa lintas-disiplin, berbagai pengertian bahasa, teknologi, dan demokrasi dari para ahli. Selain itu, terdapat juga studi kasus tentang pergulatan makna terorisme di ruang virtual, dan sekilas tentang metodologi. Bab II membahas tentang proses demokrasi di ruang virtual, meliputi demokratisasi dalam wacana di internet, demokratisasi dan perubahan sosial budaya, internet sebagai artefak media dan teknologi, media siber dan wacana terorisme serta relevansi kajian. Bab III membahas tentang kerangka teori dari semiotik getok tular hingga model analisis wacana yang dimediasi komputer, berupa model konseptual analisis bahasa dan makna, konteks wacana interaktif di media berita siber, konsep proposisi, analisis interaksi ancangan CMDA model Herring, analisis relasi dengan persepsi Focault dan konsep demokratisasi. Bab IV membahas tentang tanda dan makna wacana terorisme dalam bingkai media siber, meliputi proses kewacanaan dan proses pemaknaan di media berita siber, tanda-tanda verbal tentang terorisme yang dibangun media siber, makna tanda-tanda verbal tentang terorisme yang dibangun media siber menurut penanggap, persamaan dan perbedaan tanda dan makna antara media dan penanggap dan antara sesama penanggap, serta analisis interaksi dan relasi.
Buku ini cocok digunakan untuk mahasiswa, dosen, atau yang akan mengkaji teori semiotik pada wacana interaktif di internet karena buku ini dilengkapi dengan teori yang bersumber dari pendapat para ahli yang lengkap serta contoh analisis kasus disertai pembahasannya yang lengkap pula sehingga pembaca akan mudah memahami kajian teori dalam buku ini. Akan tetapi, pembaca juga harus berhati-hati dalam membaca dan mempelajari teori semiotik dari buku ini, karena ada sebuah kekurangan yang cukup berpengaruh di dalam buku ini, yaitu banyaknya kesalahan mengetik. Kesalahan mengetik tersebut dapat membuat pembaca harus teliti dalam mempelajari teori dari buku ini.
Baca juga : Resensi Novel Bumi Manusia: Ketidakadilan Belanda terhadap Pribumi
Penulis : Zahra Rahmawati
Editor : Nenden Nur Intan