Puisi “Pertemuan”
Karya: Goenawan Mohamad Meniti tasbih malam pelan-pelan Dan burung kedasih menggaris gelap di kejauhan kemudian adalah pesona: wajah-Nya tersandar ke kaca jendela memandang kita, memandang kita lama-lama. Demikianlah sunyi telah diturunkan dan demikianlah Nabi telah dititahkan dan demikian pula manusia…