Rabu (27/01), enam orang perwakilan Hima Satrasia, Literat, dan Forum Komunikasi Keluarga Mahasiswa Kabupaten Bandung (FKKMKB) mengunjungi Sumedang untuk memberikan donasi dari penggalangan dana kepada warga korban bencana longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Sumedang. Penggalangan dana yang dimulai dari tanggal 19 Januari hingga 26 Januari secara daring itu berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp. 3.650.000. Selain memberikan donasi, mereka juga melihat langsung kondisi tempat kejadian pasca longsor terjadi.
Seperti yang kita tahu, Desa Cihanjuang dilanda longsor pada hari Sabtu (09/01). Kemiringan tanah yang terjal serta Akar – akar pohon yang menopang tanah daerah tersebut dicabut dan intensitas hujan yang tinggi mengakibatkan tebing setinggi 20 meter tersebut meratakan 14 rumah dan menelan 45 korban jiwa, 40 korban teridentifikasi dan 5 tidak teridentifikasi.
Korban yang selamat dari kejadian tersebut dievakuasi ke tempat yang lebih aman dan beberapa ada yang menuju rumah keluarga mereka yang lain. Menurut hasil wawancara dengan anggota BPBD, Adel, korban yang selamat saat ini akan diusahakan menunggu di hunian sementara hingga mendapatkan hunian tetap dari pemerintah.
Adel juga menambahkan bahwa korban yang selamat mendapatkan cukup makanan dari donasi masyarakat. Namun, mereka masih kekurangan alat masak, perlengkapan tidur, dan alat kebersihan. “Untuk kebutuhan makanan (donasi) juga sebenarnya kami masih menerima, tetapi untuk saat ini yang paling dibutuhkan seperti yang tadi saya paparkan.” Tutur Adel.
Bagi masyarakat yang ingin memberikan donasi berupa kebutuhan tersebut kepada para korban longsor di Desa Cihanjuang ini, bisa datang ke Pos Gabungan Siaga Bencana Jawa Barat Cimanggung Sumedang yang bertempat di SMAN 1 Cimanggung.
Baca juga: Tanggapan dan Harapan terpilihnya Madame Dini sebagai Dekan
